Membahas orang nomer 1 di MNC Group, ini kekayaan Hary Tanoesoedibjo. Masuk kedalam jajaran orang terkaya di Indonesia bahkan Asia , Hary Tanoesoedibjo juga memiliki beberapa usaha dan bisnis yang tersebar dimana mana, selain itu juga ia terjun kedunia potilik.
Kita – kita berapa kekayaan Hary Tanoesoedibjo ya? dari pada penasaran mari kita bahas.
BACA JUGA : Raffi Ahmad Sultan Andara, Berapa Sih Total Kekayaannya?
Kita mulai dari perjalanan karir beliau ya. Hary Tanoesoedibjo sendiri memulai bisnisnya dari usia yang terbilang cukup belia diumur 24 tahun dengan mendirikan Grup Bhakti Investama. Perusahaan tersebut dibidang investasi pada tahun 1989.
Bhakti Investama adalah perusahaan resmi yang sudah terdaftar di Bursa Efek dan tercatat sebagai perusahaan yang terbuka. Ditahun 1999 awal perusahaan tersebut sudah berkembang pesat dan sudah melakukan kerja sama dengan perusahaan lainnya.
Dan pada awal tahun 2000 Bhakti Investama udah langsung mngambil alih saham dari Bimantara Citra dan diubah menjadi Global Mediacom.
Mulai dari situlah Hary Tanoesoedibjo terjun kedunia telekomunikasi dan penyiaran. Ditahun 2003 ia telah resmi menjadi Presiden Direktur RCTI dan MNC. Selain itu ia juga menjabat sebagai Direktur Global Mediacom serta Komisaris Indovision.
Barulah pada tahun 2011 Hary Tanoesoedibjo mulai menapakan kakinya didunia politik dan bergabung bersama partai Nasdem dan Hanura. Dan ditahun 2015 ia mulai membentuk partai politiknya sendiri yang bernama Partai Persatuan Indonesia (PERINDO).
Selain berbisnis dan ikut berpolitik, ia juga aktif turut membantu perkembangan olahraha tanah air. Beberapa cabang olahraha yang ia support dan terjun langsung yaitu Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) 2003-2007, Kehormatan di Persatuan Tinju Amatir Indonesia pada 2012-2016 dan yang masih aktif adalah sebagai Ketua Federasi Futsal Indonesia (2008-2023).
Setelah kita mengetahui sepakterjang karirnya mari kita bahas sumber kekayaan Hary Tanoesoedibjo :
- PT MNC Investama Tbk.
PT MNC Investama Tbk, perusahaan yang berdiri di Surabaya pada tahun 1989 yang kemudian berpindah lokasi ke ibu kota Jakarta ditahun 1990. PT MNC Investama yang juga memiliki anak perusahaan seperti PT Global Mediacom Tbk dengan saham mencapai 45,74%, PT Global Transport Services 99,99% Pt MNC Energi 99.99% dan PT MNC Kapital Indonesia Tbk 54%. Saat ini MNC Grup memiliki perusahaan maskapai penerbangan yang bernama PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk ( IATA ) .
- PT Artha Prima Energy (Batubara)
PT Arthaco Prima Energy adalah perusahaan yang bergerak dibidang Energy batubara. PT Arthaco Prima Energy yang menemukan cadangan 20/59 juta MT batubara. Kegiatan penambangan batubara ini menghasilkan keuntungan sebesar 56,6 juta Dollar Amerika.
- Hotel Mewah dan Properti
Sumber kekayaan Hary Tanoesoedibjo selanjutnya adalah dari bisnis Hotel dan Properti dibawah naungan MNC Grup yang dimilikinya.
Berikut adalah daftar nama Hotel mewah MNC group yang terletak dibeberapa kita Indonesia :
- MNC Bali Resort dengan klub pantai eksklusif
- The Westin Resort di Nusa Dua yang memiliki International Convention Centre
- Oakwood Hotel & Residence Surabaya di pusat bisnis eksklusif
- Next Hotel Yogyakarta, hotel berbintang 3 di jalan utama Solo- Yogyakarta
- Lido Lake Resort, resor berbintang 5 di Bogor
- Hotel Park Hyatt di Gedung park Tower
Jika kita sudah tahu dari beberapa sumber kekayaan Hary Tanoesoedibjo, maka berapakah total kekayaan miliknya?
Dilansir Forbes, jumlah kekayaan Hary Tanoesoedibjo per Januari 2023 mencapai 1 miliar USD atau setara dengan Rp15 triliun. Jika dengan nominal sebesar itu tentunya kita tidak perlu heran, karena usaha dan bisnis yang telah ia kembangkan sejak umur 24 tahun.