Benarkah Kekayaan Donald Trump Menurun?

Memantau permasalahan hukum yang dialami mantan Presiden Donald Trump jauh lebih sulit daripada melacak kekayaan bersih miliknya. Donald Trump memiliki kekayaan yang mencapati milliaran dollar. Kita semua juga sudah tahu jika ia memiliki harta tersebut dan sudah tidak perlu dipertanyakan lagi.

Mantan Presiden tersebut telah didakwa dengan lusinan tindak pidana kejahatan dalam empat kasus: dua kasus federal, satu di New York dan satu lagi di Georgia terkait dengan upaya untuk membatalkan hasil pemilu tahun 2020 di Peach State, dilaporkan dari CNN.

BACA JUGA : Rintis Erigo dari Bisnsis Kecil,Cek Kekayaan Muhammad Sadad

Tuduhan federal atas pengambilan dan kesalahan penanganan dokumen rahasia setelah meninggalkan jabatannya dan tuduhan Kota New York. Yang menyatakan bahwa Trump menyembunyikan uang tutup mulut yang dibayarkan kepada aktris film dewasa Stormy Daniels akan diadili pada tahun 2024.

Hakim Mahkamah Agung Manhattan Arthur Engoron hari ini menjatuhkan hukuman penjara kepada Trump atas “pelanggaran terang-terangan”. Terhadap perintah pembungkaman sebagian dalam persidangan penipuan senilai $250 juta di New York, menurut CNBC.

Menurunnya Kekayaan Trump

Dengan kasus yang telah meilbatkan ia dan uang yang cukup besar, tidak heran jika Trump menjadi salah satu mantan Presiden terkaya. Forbes memperkirakan kekayaan bersih Trump sebesar $3 miliar pada tahun lalu. Namun kekayaan bersihnya turun menjadi $2,5 miliar dalam daftar orang terkaya di dunia yang diterbitkan pada April 2023. Menurut Daftar Miliarder Real-Time Forbes, kekayaan Trump adalah $2,6 miliar.

Bisnis media sosial Trump, termasuk Truth Social, dulunya diperkirakan bernilai $730 juta. Namun kini nilainya turun menjadi kurang dari $100 juta, laporan dari Forbes. Trump mengumumkan pembentukan platform tersebut pada Oktober 2021 dan meluncurkannya pada Februari 2022. Menurut Search Logistics, Truth Social memiliki sekitar 2 juta pengguna aktif.

Sebelum penurunan ini, kekayaan Trump telah pulih kembali setelah ia kehilangan sekitar setengah kekayaan bersihnya selama masa jabatannya sebagai presiden karena beberapa organisasi berhenti berbisnis dengannya atau salah satu propertinya. Forbes mendaftarkannya dengan kekayaan bersih $4,5 miliar pada tahun 2016 dan $2,1 miliar pada tahun 2020.

radjaspin