Menjelang dimulainya edisi MotoGP Mandalika 2023. Sampai dengan saat ini Marc Marquez dinyatakan sebagai rider dengan penghasilan yang cukup fantastis dan tertinggi di MotoGP. Hal tersebut dikarenakan ia juga sebagai pembalam yang menyandang gelar sebagiai delapan kali juara dunia.
Pertama kali Marques menjalani debut di seri MotoGP pada tahun 2008. setelah berhasil menjuarai GP 125 2010 dan di Moto2 2012. Beberapa pengamat MotoGP memprediksi ia akan menjadi bintang dunia. Dan benar saja, ia langsung meraih enam gelar juara dunia diantara pada rider senior seniornya.
BACA JUGA : Calon Presiden Indonesia 2024, Prabowo Jadi Yang Paling Kaya
Saat ini Marquez sudah menjadi bintang dan icon utama bagi sponsornya Honda. Dan ia sempat beberapa kali menolak tawaran dari sponsor pesaingnya yaitu Ducati. Diawal 2020, publik dibuat terkejut dengan ia memperpanjang kontrak nya dengan Repsol Honda untuk empat musim kedepan.
Menurut laporan Cuatro pada Sabtu (18/3/2023), Marquez diperkirakan memiliki kekayaan aset senilai €80 juta (Rp1,3 triliun). Sebagai catatan, kontrak terkini Marquez dengan Honda bernilai €12,5 juta (Rp205,6 miliar) per musim.
Gaji Marquez juga menyamai nilai gaji yang diberikan Ducati untuk Jorge Lorenzo dimusim 2017-2018 lalu. Yang dimana saat itu Lorenzo menyandang sebagai rider dengan gaji tertinggi dalam sejarah MotoGP.
Selain dari gaji, Marquez juga dikabarkan mendapatkan bonus dari Honda sebesar €1,4 juta (Rp23 miliar) jika menjadi juara dunia. Dan uniknya, ia juga mendapatkan bonus €570.450 (Rp9,4 miliar) untuk setiap partisipasinya dalam sebuah balapan.
Dari segi sponsor, Marc Marquez berhasil memikat sponsor sponsor ternama dan ia diketahui di bayar mahal juga. Beberapa sponsor tersebut ialah Red Bull, Estrella Galicia, Allianz, Samsung, dan Tissot. Total pendapatannya dari sponsor-sponsor ini diperkirakan mencapai €40 juta (Rp658 miliar).